Jajanan anak kampus, atau yang sering disebut dengan istilah street food, selalu menjadi daya tarik bagi mahasiswa di Indonesia. Selain harganya yang terjangkau, jajanan ini juga memberikan sensasi kenikmatan tersendiri bagi para penikmatnya. Berikut adalah 5 jajanan anak kampus yang lagi viral di Indonesia:
1. Martabak Telor Mini
Martabak telor mini menjadi salah satu jajanan favorit para mahasiswa. Hidangan ini biasanya disajikan dengan telur, daging cincang, dan bumbu-bumbu rempah yang khas. Martabak telor mini ini seringkali dijual di pinggir jalan atau warung tenda yang berada di sekitar kampus.
2. Es Doger
Es doger merupakan minuman segar yang terbuat dari campuran santan, gula merah, sirup cocopandan, dan es serut. Minuman ini sangat cocok dinikmati di siang hari saat cuaca sedang panas. Es doger juga sering dijual di sekitar kampus sebagai alternatif untuk menyegarkan diri.
3. Pisang Goreng Keju
Pisang goreng keju menjadi jajanan yang sedang hits di kalangan mahasiswa. Pisang goreng yang dibalut dengan keju parut memberikan sensasi rasa yang unik dan gurih. Jajanan ini biasanya dijual di warung-warung kecil di sekitar kampus dengan harga yang terjangkau.
4. Bakso Bakar
Bakso bakar adalah varian baru dari bakso yang sedang populer di kalangan mahasiswa. Bakso yang biasanya direbus, kini dibakar hingga matang dan disajikan dengan bumbu khas bakar. Hidangan ini sering dijual di tempat-tempat makan di sekitar kampus dengan harga yang terjangkau.
5. Roti Bakar
Roti bakar merupakan jajanan sederhana namun nikmat yang banyak diminati oleh mahasiswa. Roti tawar yang dibakar hingga garing kemudian diolesi dengan berbagai pilihan selai atau topping seperti cokelat, keju, atau kacang. Roti bakar ini sering dijual di gerobak-gerobak kecil di sekitar kampus.
Dengan kehadiran jajanan anak kampus yang beragam dan terjangkau, para mahasiswa dapat menikmati hidangan lezat tanpa perlu merogoh kocek terlalu dalam. Selain itu, jajanan-jajanan tersebut juga memberikan pengalaman kuliner yang berbeda dan menarik bagi para penikmatnya.
Referensi:
1.
2.
